Oleh : Rahdiansyah Pane, ST
Asisten Koordinator Kota 8 Padangsidimpuan – Sibolga Bidang Infrastruktur
Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perkotaan
Konsultan Manajemen Wilayah 1 OC 1 Provinsi Sumatera Utara
Kemajuan suatu bangsa di tandai dengan Indeks Pembangunan Manusia –IPM (Human Development Index –HDI) yang meliputi indeks kesehatan panjang umur dan menjalani hidup sehat diukur dari usia harapan hidup, indeks pendidikan diukur dari tingkat kemampuan baca tulis orang dewasa dan tingkat pendaftaran di sekolah dasar, lanjutan dan perguruan tinggi, serta indeks daya beli diukur dari standart hidup yang layak dengan penghasilan yang memadai. Menurut Wikipedia Indonesia menyebutkan bahwa IPM adalah pengukuran perbandingan dari harapan hidup, melek huruf, pendidikan dan standard hidup untuk semua negara seluruh dunia. Indeks ini juga menunjukkan seberapa besar pengaruh kebijakan ekonomi yang diambil satu pemerintahan terhadap kualitas hidup warga negaranya.
Dalam memenuhi Indeks Pembangunan Manusia –IPM ( Human Development Index –HDI ) itu, sudah ada kerangka praktis yang dipedomani oleh negara dan tertuang dalam kesepakatan global yang di deklarasikan oleh 189 negara termasuk Indonesia. Kesepakatan global ini lebih dikenal dengan nama pembangunan Milenium atau Millenium Development Goals (MDGs) yang melahirkan 8 ( delapan ) gagasan penting pembangunan millennium bangsa – bangsa yaitu menanggulangi/mengurangi kemiskinan, kelaparan, kematian ibu dan anak, penyakit, buta aksara, diskriminasi perempuan, penurunan kualitas lingkungan hidup dan kurangnya kerjasama dunia. Kedelapan Sasaran Pembangunan Milenium ini telah menjadi salah satu acuan penting yang ingin dicapai dalam pembangunan di Indonesia sejak tahun 2000 sampai 2015.
Konteks Pembangunan Manusia Indonesia, Pemerintah telah berupaya meningkatkannya. Melalui berbagai cara dan kebijakan direncanakan dan di impelementasikan oleh pemerintah dalam rangka pembangunan manusia disetiap sektor diantaranya ekonomi, sosial, budaya, pendidikan, kesehatan, keagamaan, keamanan dan kerjasama luar negeri serta lainnya. Berbagai program yang digulirkan setiap institusi negara guna mendukung hasil yang signifikan di setiap sektor, masih memerlukan penanganan maksimal dan anggaran biaya yang lumayan tinggi.
Ternyata, pembangunan manusia Indonesia itu tidak semata – mata merupakan tanggungjawab pemerintah seutuhnya, melainkan seluruh komponen bangsa harus menyatu. Ya, semua pihak harus menyatukan kekuatan dan potensi yang dimiliki , baik itu pemerintah, masyarakat dan pihak swasta membangun komitmen memajukan Indonesia menuju masyarakat yang aman dan sejahtera. Walaupun demikian, menyatukan komponen bangsa tidaklah persoalan gampang, namun tidak terlalu sulit pula. Antara kedua hal ini terjadi terletak pada kesadaran dan kepedulian. Reaitanya, sebagian problematika bangsa diantaranya adanya Korupsi, Kolusi, Nepotisme ( KKN ), kesengsaraan, ketidak adilan dan kejahatan lainnya diakibatkan telah runtuhnya nilai – nilai universal kemanusiaan diantaranya kesadaran dan kepedulian itu sendiri. Atau sebaliknya, pemerintahan yang bersih ( good governance ), kesejahteraan dan rasa aman itu muncul seiring dengan kesadaran dan kepedulian dimiliki setiap insan di negeri ini.
Kesadaran dan kepedulian itu bukanlah suatu barang baru bagi sebuah perusahaan public yang bergerak dibidang telekomunikasi seluler yang sangat terkenal dan diminati oleh masyarakat Indonesia. Siapa lagi, kalau bukan PT XL Axiata Tbk (XL) . Sejak berdiri tahun 1989, PT. XL telah memberikan kontribusinya kepada bangsa Indonesia. Tidak hanya dibidang kemajuan ilmu pengetahuan, teknologi komunikasi dan informasi, melainkan lebih dari itu, PT XL juga turut memajukan dunia pendidikan, kesehatan, ekonomi, kelestarian lingkungan. Tidak sampai disitu, XL selalu hadir dalam momentum perayaan Hari Nasional maupun keagamaan dengan melakukan kegiatan kemasyarakatan, bakti sosial, bantuan kemanusiaan serta kegiatan yang bernuansa kebangsaan, kebersamaan, keagamaan dan peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) .
Sungguh mengagumkan, secara basic, Kini XL merupakan penyedia layanan telekomunikasi seluler yang bergengsi dengan cakupan jaringan yang luas di seluruh wilayah Indonesia, sekaligus menyediakan solusi bisnis bagi pelanggan korporat. Dari sisi ini saja, XL hadir sebagai pembawa perubahan yang menakjubkan memberi kontribusi besar bagi pertumbuhan perekonomian negara dan masyarakat Indonesia. Seiring dengan kemajuan telekomunikasi seluler dan menjadi kebutuhan masyarakat luas, XL telah meretas kekhawatiran masyarakat akan adanya pertambahan biaya kebutuhan akibat penggunaan pulsa. XL memberikan pelayanan tarif murah hingga gratis semua produk seperti calling, SMS dan paket internet.
Sebagai sebuah perusahaan yang telah berkembang, tampaknya XL memiliki tanggung jawab moral membentuk bangsa yang sejahtera dan kuat. Dari catatan perjalanan XL baik tingkat Nasional, Regional maupun local terdapat kegiatan peningkatan pendidikan diantaranya, pemberian bantuan computer dan perangkat internet bagi lembagi pendidikan dan sekolah serta bagi murid diberikan pendidikan. Hal ini sejalan dengan mewujudkan prinsip-prinsip Indonesia Global Compact Network (ICGN), terutama berhubungan dengan Hak Anak untuk mendapatkan pendidikan. Selain itu XL memberikan bantuan peralatan Multiplexer Transmission, yang merupakan basis teknologi seluler beserta pelatihan pengoperasiannya kepada beberapa perguruan tinggi di Indonesia. Dunia pendidikan terus dibangkitkan oleh XL. Infrastruktur didirikan di beberapa Kabupaten / Kota, seperti membangun taman pintar di Yogyakarta, taman membaca, perpustakaan dan sekolah di wilayah Papua, serta ada juga perpustakaan keliling yang beroperasi di Jakarta, Banten dan beberapa lokasi lainnya. Pembinaan terhadap anak berprestasi dan kurang mampu juga menjadi perhatian XL sehingga program pemberian santunan, bea siswa dan hadiah adalah bagian upaya XL memajukan dunia pendidikan.
Pembangunan berkelanjutan ( sustainable development ) meliputi penataan lingkungan (environmental sustainability), pengembangan ekonomi (economic sustainability), dan kepedulian social (social sustainability) tidak terlepas dari aktivitasnya. XL senantiasa menciptakan lingkungan sehat dan bersih serta secara aktif terlibat dalam aktivitas sosial dan di dalam masyarakat seperti memfasilitasi berdirinya pelayanan kesehatan, sarana olah raga dan keagamaan bagi wilayah yang berada disekitar daerah operasional XL. Bicara kemanusiaan, XL menjunjung tinggi rasa persaudaraan. Masih kuat diingatan dan tercatat dalam sejarah, XL kerap kali memberikan dukungan kepada korban bencana alam baik moril maupun bentuk nyata berupa uang dan barang seperti di Cianjur, Nusa Tenggara Barat dan wiayah bencana lainnya.
Oleh karena itu, bakti nyata XL terhadap pembangunan negeri ini adalah sebuah kemajuan yang pesat dan sudah sepatutnya didukung semua pihak. Kita mengetahui komitmen XL dalam mewujudkan transformasi sosial sudah terbukti dan teruji. Betapa besar komitmen itu, XL tercatat sebagai anggota aktif Indonesia Global Compact Network (ICGN) Persatuan Bangsa – Bangsa ( PBB ) yang konsisten meraih prinsip- prinsip dasar dari UN Global. Selain itu juga, XL merupakan perusahaan yang menandatangani Global Compact berorientasi kegiatan yang berkelanjutan. Komitmen XL sejalan pula dengan program pemerintah RI untuk mewujudkan masyarakat yang madani. Semoga XL sukses dalam aktivitasnya mengembangkan sector bisnis dan perekonomian sehingga peransuasi setiap waktu dapat ditingkatkan.
0 komentar:
Posting Komentar